772 prajurit muda—rata-rata berusia 17 tahun dan hanya dilatih dua minggu—dikirim ke garis depan Perang Korea sebagai umpan untuk Operasi Pendaratan Incheon. Tanpa pengalaman, persenjataan minim, dan nyawa sebagai taruhan, mereka harus bertahan melawan gempuran pasukan musuh yang jauh lebih kuat. Bisakah keberanian mereka mengubah nasib perang?